Teknologi di Balik Penggandaan Uang oleh Dimas Kanjeng


Setelah menyimak video Dimas Kanjeng, saya menyimpulkan bahwa ada teknologi canggih di balik aksinya. Dalam videonya tersebut, Dimas Kanjeng tampak megesek bagian bokongnya, lalu keluarlah lembaran seratus ribuan. MENCENGANGKAN!

Sebenarnya, apa yang dilakukan Dimas Kanjeng tidak terlalu mengherankan. Setiap orang bisa melakukannya dan sering melakukannya. Dengan bermodal sebuah kartu dari bahan melamin, banyak orang yang mampu mengeluarkan uang 50.000-an atau 100.000 dari dalam sebuah kotak yang sering disebut sebagai ATM. Untuk membuktikannya, Anda bisa mencoba cara di bawah ini.


  1. Ambil sebuah kartu dengan tulisan nama sebuah bank di depan kartu tersebut (biasanya ada tulisan Master Card, Visa, ATM, dll).
  2. Pergi ke ruangan berpendingin yang ada boks bertuliskan ATM.
  3. Masukkan kartu berbahan melamin yang Anda bawa ke boks ATM (disarankan agar memasukkan ke dalam boks yang terdapat nama bank yang sama dengan nama bank yang tertera di karti Anda).
  4. Masukan PIN kartu tersebut.
  5. Pilih jumlah nominal yang akan Anda ambil.
  6. Tekan ENTER.
  7. Boks akan mengeluarkan uang sesuai dengan nominal yang Anda pilih (jika boks tidak mengeluarkan uang, Anda harus pergi ke bank lalu menyetorkan sejumlah uang ke rekening Anda atau rekening orang yang kartunya Anda pinjam).

Apa yang dilakukan oleh Dimas Kanjen sebenarnya agak sedikit berbeda dengan ATM yang harus memasukkan kartu ke dalam boks. Sementara itu, Dimas Kanjeng hanya perlu menggesekkan tangannya ke bokong, lalu keluarlah uang (saya tidak yakin juga, apakah ia menggesek atau memasukkan tangannya). Namun, aksi Dimas Kanjeng itu sangat mirip dengan teknologi debet. Begini caranya.

  1. Ambil sebuah kartu dengan tulisan nama sebuah bank di depan kartu tersebut (biasanya ada tulisan Master Card, Visa, ATM, dll).
  2. Pergi ke swalayan terdekat.
  3. Belanja minimal 20.000.
  4. Serahkan kartu Anda kepada kasir.
  5. Sebutkan jumlah nominal yang ingin Anda keluarkan.
  6. Kasir akan menggesekkan kartu Anda.
  7. Masukkan PIN sesuai permintaan kasir.
  8. Taraaaa! Kasir akan memberikan uang sejumlah yang Anda minta (jika kasir tidak mengeluarkan uang, Anda harus pergi ke bank lalu menyetorkan sejumlah uang ke rekening Anda atau rekening orang yang kartunya Anda pinjam).

Teknologi ATM, debet, dan Dimas Kanjeng sesungguhnya meniru teknologi yang sering disebut sebagai teknologi Babi Ngepet. Bedanya, dalam teknologi ATM dan debet Anda hanya perlu kartu untuk digesek, sedangkan dalam teknologi Babi Ngepet Anda harus berubah jadi babi dahulu sebelum menggesek-gesekkan bokong untuk mengeluarkan uang. Teknologi Babi Ngepet ini lebih mirip dengan aksi Dimas Kanjeng. Hebatnya, Dimas Kanjeng tidak perlu berubah jadi babi. Dia hanya perlu menggesekkan bokongnya dengan tangan lalu keluar uang. MENGAGUMKAN!

Di kemudian hari, mungkin kita dapat mengkloning Dimas Kanjeng sebanyak mungkin. Setelah itu, kita dapat menggantikan boks-boks ATM dengan kloningan Dimas Kanjeng. Anda tidak membutuhkan kartu berbahan melamin lagi. Anda hanya perlu menyebutkan sejumlah uang yang Anda inginkan, lalu kloningan Dimas Kanjeng akan menggesek-gesekkan tangan ke bokong, dan keluarlah uang yang Anda inginkan. MENGAGGUMKAN! (jika uang tidak keluar, Anda harus menyetorkan sejumlah uang kepada Dimas Kanjeng yang asli).




Share on Google Plus

About Denny Prabowo

Penulis, penyunting, penata letak, pedagang pakaian, dokumentator karya FLP, dan sederet identitas lain bisa dilekatkan kepadanya. Pernah bekerja sebagai Asisten Manajer Buku Sastra di Balai Pustaka. Pernah belajar di jurusan sastra Indonesia Unpak. Denny bisa dihubungi di e-mail sastradenny@gmail.com.

0 ulasan:

Catat Ulasan

Tinggalkan jejak sobat di sini